Pengertian Function

Written by: Fajar   |   Updated on: Februari 19, 2018
Function

Pengertian Function

Function (dalam bahasa Indonesia adalah Fungsi). Function adalah sebuah struktur, Pengelompokan yang mengandung sekelompok pernyataan yang akan dilaksanakan oleh CPU jika nama function tersebut dipanggil untuk dieksekusi, kecuali untuk function utama yaitu int main() yang akan dieksekusi secara otomatis.

Sebelumnya kita sering meilihat tanpa mengerti int main() pada contoh program yang pernah penulis berikan. Pada setiap program pasti memiliki satu function utama dan merupakan awal dari program berjalan atau CPU melakukan eksekusi dari sekelompok pernyataan yang diberikan, semua itu akan di mulai dari function int main(), function tersebut merupakan function utama yang akan menjadi kepala dari program dimana semua eksekusi pernyataan berawal.

Bisakah anda bayangkan melakukan pemrograman sebuah program yang sangat-sangat besar dan memerlukan pernyataan yang sangat panjang, apa lagi jika sebuah proses mempunyai banyak pernyataan dan dibutuhkan tidak hanya sekali, itu pasti akan membuat anda pusing jika di dunia ini tidak ada function. Maka, disini Function sangat membantu kita untuk membuat pengelompokan pernyataan berdasarkan tugas, proses atau katagori. Ketika kita membutuhkan kelompok pernyataan tersebut kita cukup memanggil nama function tersebut.

Bentuk Umum Penulisan

tipe nama (parameter1, parameter2, …){
	Pernyataan
}

Keterangan :

Tipe = adalah sebuah return type/data type dari Function, function dapat memiliki nilai di saat akhir hidup dari function dan hal itu disebut pengembalian nilai. beberapa function dapat mengembalikan nilai hasil operasi yang dilakukan di dalam function tersebut. tapi juga ada function yang tidak akan mengembalikan nilai dari operasi di dalam function tersebut, untuk membuat function tanpa melakukan pengembalian nilai kita bisa menggunakan tipe data void, jika berniat membuat function yang dapat mengembalikan nilai, sesuaikanlah tipe data dengan tipe nilai yang akan dikembalikan

Baca :   Penjelasan dan macam-macam Preprocessor Directive

Nama = nama atau identifier, adalah sebuah identitas atau nama dari function tersebut.

Parameter = kita dapat mengkosongi jika tidak membutuhkan. Parameter adalah pemesanan memori untuk menyimpan argumen yang berisi nilai disaat pemanggilan function. parameter tersebut akan bersifat lokal bagi function tersebut, tidak bisa digunakan diluar function. Kita bisa membuat parameter lebih dari satu, dan masing-masing parameter akan dipisah dengan tanda koma.

Pernyataan = adalah tempat dimana pernyataan-pernyataan di tulis. Semua itu Berada di tengah-tengah { dan }.

Deklarasi Function

Untuk bentuk penulisan sama seperti apa yang pernah kita tulis untuk membuat function utama int main(), yang berbeda adalah kita bebas memberi nama function, memberi return type, menambahkan parameter pada function kustom kita dan function kustom tidak akan dieksekusi oleh CPU jika nama function buatan tidak dipanggil di dalam function utama.

Contoh Penulisan

//Tanpa Parameter
void cetakPesan (){
	cout<<”Belajar Function C++”;
}
//Dengan Parameter
Int tambah (int a, int b){
	return a+b;
}

Pada contoh pertama merupakan contoh yang menunjukan bentuk function tanpa menggunakan parameter dan tanpa pengembalian nilai. Lalu pada contoh kedua merupakan contoh menggunakan dua parameter yang dipisahkan dengan tanda koma ,. pada baris ke satu dari function yang memiliki parameter terdapat return a+b; akan memberi hasil penjumlahan dari dua parameter a dan b kepada function sebagai nilai return. sehingga ketika kita memanggil function itu akan memberikan nilai hasil proses penjumlahan tersebut.

Cara Mengakses Fuction

CPU Hanya akan melaksanakan pernyataan-pernyataan yang berada di dalam function utama int main. Saat mendirikan sebuah function kustom, pernyataan-pernyataan yang ada di dalam function kustom tidak akan dibaca oleh CPU jika nama atau identifier pada function yang kita buat tidak dipanggil di dalam fungsi utama atau dalam function lain yang sudah terjamin CPU akan melewainya.

Baca :   Penjelasan dan Tipe-tipe Pewarisan (Inheritance)

Jalur pembacaan CPU, CPU akan melaksanakan semua pernyataan yang dilewati. Ketika CPU itu melewati sebuah pernyataan yang merupakan sebuah nama dari function maka CPU akan melaksanakan semua pernyataan di dalam function itu hingga selesai. jika sudah, CPU akan melanjutkan pembacaan pernyataan pada function sebelumnya. Kita juga bisa membuat function buatan memanggil function buatan lainya.

Untuk memanggil function, kita cukup menuliskan nama dari function tersebut dan memberi sepasang tanda ( ), itu merupakan tempat dimana nilai arguments untuk parameter function tersebut, kita bisa mengkosonginya jika memang function tersebut tidak membutuhkan argument.

Contoh Penulisan

//Function Tanpa Parameter
cetakPesan ();
//Function Dengan Parameter
tambah (argument1, argument2);

Contoh Program

//Deklarasi dan Pemanggilan Function
#include <iostream>
using namespace std;

int result;

void cetakPesan (){
    cout<<"Belajar C++"<<endl<<endl;
}

int tambah (int a, int b){
    result = a+b;
    //atau kita bisa menggunakan return
    return a+b;
}

int main () {
    cetakPesan();

    cout<<"tambah(5,6) = "<<tambah(5,6)<<endl;
    cout<<"result = "<<result<<endl;

    return 0;
}

Bukan hanya itu saja, Function tersebut juga bisa memanggil function itu sendiri. Itu sangat membantu saat melakukan rumus matematika, salah satunnya seperti rumus factorial.

Standard Function

Function buatan oleh programmer bisa disebut sebagai function kustom (Custom Function). Dalam C/C++ juga disediakan function bawaan dari Bahasa tersebut, dinamakan dengan function standar (Standard Function).

Function standar di dalam suatu Bahasa biasanya dikemas dalam suatu liblary, seperti printf() dan scanf() yang berada pada header stdio. function-function standar tersebut memang sudah disediakan dari awal oleh pembuat bahasa pemrograman untuk mempermudah kita dalam membuat program.


Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *